Senin, 26 Desember 2022

Perawatan Jantung

 

Perawatan Jantung                                                                                                             I.02075 Hal-317

Definisi                                                                                                                                                         

Mengidentifikasi, merawat dan membatasi komplikasi akibat ketidakseimbangan antara suplai

dan konsumsi oksigen miokard.

Tindakan

Observasi

- Identifikasi tanda/gejala primer penurunan curah jantung (meliputi dispnea, kelelahan, edema, ortopnea, paroxysmal nocturnal dyspnea, peningkatan CVP)

- Identifikasi tanda/gejala sekunder penurunan curah jantung (meliputi peningkatan berat badan, hepatomegali, distensi vena jugularis, palpitasi, ronkhi basah, oliguria, batuk, kulit pucat)

- Monitor tekanan darah (termasuk tekanan darah ortostatik, jika perlu)

- Monitor intake dan output cairan

- Monitor berat badan setiap hari pada waktu yang sama

- Monitor saturasi oksigen

- Monitor keluhan nyeri dada (mis. intensitas, lokasi, radiasi, durasi, presivitasi yang mengurangl nyeri)

- Monitor EKG 12 sadapan

- Monitor aritmia (kelainan irama dan frekuensi)

- Monitor nilai laboratorium jantung (mis. elektrolit, enzim jantung, BNP, NTpro-BNP)

- Monitor fungsi alat pacù jantung

- Periksa tekanan darah dan frekuensi nadi sebelum dan sesudah aktivitas

- Periksa tekanan darah dan frekuensi nadi sebelum pemberian obat (mis. beta blocker, ACE inhibitor, calcium channel blocker, digoksin)

Terapeutik

- Posisikan pasien semi-Fowler atau Fowler dengan kaki ke bawah atau posisi nyaman

- Berikan diet jantung yang sesuai (mis. batasi asupan kafein, natrium, kolesterol, dan makanan

- Gunakan stocking elastis atau pneumatik intermiten, sesuai indikasi tinggi lemak)

- Fasilitasi pasien dan keluarga untuk modifikasi gaya hidup sehat

- Berikan terapi relaksasi untuk mengurangi stres, jika perlu

- Berikan dukungan emosional dan spiritual

- Berikan oksigen untuk mempertahankan saturasi oksigen >94%

Edukasi

- Anjurkan beraktivitas fisik sesuai toleransi

- Anjurkan beraktivitas fisik secara bertahap

- Anjurkan berhenti merokok

- Ajarkan pasien dan keluarga mengukur berat badan harian

- Ajarkan pasien dan keluarga mengukur intake dan output cairan harian

Kolaborasi

- Kolaborasi pemberian antiaritmia, jika perlu

- Rujuk ke program rehabilitasi jantung

 

Referensi

Eckel, R. H ., Jakicic, J. M ., Ard, J. D ., et al. (2013). 2013 AHA/ACC guideline on lifestyle management to reduce cardiovascular risk: a report of the American College of Cardiology/American Heart Association Task Force on Practice Guidelines. Circulation, 129(Suppl. 2), S76-S99.

Yancy, C. W ., Jessup, M ., Bozkurt, B ., et al. (2013), ACCF/AHA guideline for the management of heart failure: a report of the American College of Cardiology Foundation/American Heart Association Task Force on Practice Guidelines, Circulation, 128, e240-e327.

Smith, S. C ., Benjamin, E. J ., Bonow, R. O ., et al. (2011). AHA/ACCF secondary prevention and risk reduction therapy for patient with coronary and other atherosclerotic vascular disease: 2011 update: a guideline from the American Heart Association and American College of Cardiology Foundation. Circulation, 124, 2458-2473.

Urden, L. D ., Stacy, K. M ., & Lough, M. E. (2017). Critical Care Nursing: Diagnosis and Management. Elsevier Health Sciences.

Whelton, P. K ., Appel, L. J ., Sacco, R. L ., et al. (2012). Sodium, blood pressure, and cardiovascular disease: further evidence supporting the American Heart Association sodium reduction recommendations. Circulation, 126, 2880-2889.

Woods, S.L ., Frooelicher, A. S ., Motzer, S. U ., & Bridges, E. J. (2010). Cardiac Nursing (6th ed). Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.