Pemberian Makanan Enteral I. 03126 Hal-256
Definisi
Menyiapkan dan
memberikan nutrisi melalui selang gastrointestinal
Tindakan
Observasi
- Periksa posisi nasogastric tube (NGT)dengan
memeriksa residu lambung atau mengauskultasi hembusan udara
- Monitor tetesan makanan pada pompa setiap jam
- Monitor rasa penuh, mual, dan muntah
- Monitor residu lambung tiap 4-6 jam selama 24 jam
pertama, kemudian tiap 8 jam selama pemberian makan via enteral, jika perlu
- Monitor pola buang air besar setiap 4-8 jam, jika
perlu
Terapeutik
- Gunakan teknik bersih dalam pemberian makanan via
selang
- Berikan tanda pada selang untuk mempertahankan
lokasi yang tepat
- Tinggikan kepala tempat tidur 30-45 derajat selama
pemberian makan
- Ukur residu sebelum pemberian makan
- Peluk dan bicara dengan bayi selama diberikan
makan untuk menstimulasi aktivitas makan
- Irigasi selang dengan 30 ml air setiap 4-6 jam
selama pemberian makan dan setela pemberian makan intermiten
- Hindari pemberian makanan lewat selang 1 jam
sebelum prosedur atau pemindahan pasien
- hindari pemberian makanan jika residu lebih dari
150 CC atau lebih dari 110 % - 120 % dari jumlah makanan tiap jam
Edukasi
- Jelaskan tujuan dan langkah-langkah prosedur
Kolaborasi
- Kolaborasi pemeriksaan sinar X untuk konfirmasi
posisi selang, jika perlu
- Kolaborasi pemilihan jenis dan jumlah makanan
enteral
Referensi
Berman, A ., Snyder, S. & Fradsen, G. (2016). Kozier
& Erb's Fundamentals of Nursing (10th ed.). USA: Pearson Education.
Dougherty, L. & Lister, S. (2015). Manual of Clinical
Nursing Procedures (9th ed.). UK: The Royal Marsden NHS Foundation Trust.
Perry, A.G. & Potter, P. A. (2014). Nursing Skills &
Procedures (8th ed.). St Louis: Mosby Elsevier
Wilkinson, J. M ., Treas, L. S ., Barnett, K. & Smith, M. H. (2016). Fundamentals of Nursing (3rd ed.). Philadelphia: F. A. Davis Company.