Minggu, 25 Desember 2022

Pemberian Makanan Enteral

Pemberian Makanan Enteral                                                                                        I. 03126 Hal-256

Definisi

Menyiapkan dan memberikan nutrisi melalui selang gastrointestinal

Tindakan

Observasi

- Periksa posisi nasogastric tube (NGT)dengan memeriksa residu lambung atau mengauskultasi hembusan udara

- Monitor tetesan makanan pada pompa setiap jam

- Monitor rasa penuh, mual, dan muntah

- Monitor residu lambung tiap 4-6 jam selama 24 jam pertama, kemudian tiap 8 jam selama pemberian makan via enteral, jika perlu

- Monitor pola buang air besar setiap 4-8 jam, jika perlu

Terapeutik

- Gunakan teknik bersih dalam pemberian makanan via selang

- Berikan tanda pada selang untuk mempertahankan lokasi yang tepat

- Tinggikan kepala tempat tidur 30-45 derajat selama pemberian makan

- Ukur residu sebelum pemberian makan

- Peluk dan bicara dengan bayi selama diberikan makan untuk menstimulasi aktivitas makan

- Irigasi selang dengan 30 ml air setiap 4-6 jam selama pemberian makan dan setela pemberian makan intermiten

- Hindari pemberian makanan lewat selang 1 jam sebelum prosedur atau pemindahan pasien

- hindari pemberian makanan jika residu lebih dari 150 CC atau lebih dari 110 % - 120 % dari jumlah makanan tiap jam

Edukasi

- Jelaskan tujuan dan langkah-langkah prosedur

Kolaborasi

- Kolaborasi pemeriksaan sinar X untuk konfirmasi posisi selang, jika perlu

- Kolaborasi pemilihan jenis dan jumlah makanan enteral

 

Referensi

Berman, A ., Snyder, S. & Fradsen, G. (2016). Kozier & Erb's Fundamentals of Nursing (10th ed.). USA: Pearson Education.

Dougherty, L. & Lister, S. (2015). Manual of Clinical Nursing Procedures (9th ed.). UK: The Royal Marsden NHS Foundation Trust.

Perry, A.G. & Potter, P. A. (2014). Nursing Skills & Procedures (8th ed.). St Louis: Mosby Elsevier

Wilkinson, J. M ., Treas, L. S ., Barnett, K. & Smith, M. H. (2016). Fundamentals of Nursing (3rd ed.). Philadelphia: F. A. Davis Company.