Manajemen Imunisasi / vaksinasi I. 14508 Hal-184
Definisi
Mengidentifikasi dan mengelola pemberian pemberian kekebalan tubuh
secara katif dan pasif.
Tindakan
Observasi
-
Identifikasi riwayat kesehatan dan riwayat alergi
-
Identifikasi kontraindikasi pemberian imunisasi (mis. reaksi anafilaksis
terhadap vaksin sebelumnya dan atau sakit parah dengan atau tanpa demam)
-
Identifikasi status imunisasi setiap kunjungan ke pelayanan kesehatan
Terapeutik
-
Berikan suntikan pada bayi di bagian paha anterolateral
-
Dokumentasikan informasi vaksinasi (mis. nama produsen, tanggal kedaluwarsa)
-
Jadwalkan imunisasi pada interval waktu yang tepat
Edukasi
-
Jelaskan tujuan, manfaat, reaksi yang terjadi, jadwal, dan efek samping
-
Informasikan imunisasi yang diwajibkan pemerintah (mis. Hepatitis B, BCG,
difteri, tetanus, pertusis, H. influenza, polio, campak, measles, rubela)
-
Informasikan imunisasi yang melindungi terhadap penyakit namun saat ini tidak
diwajibkan pemerintah (mis. influenza, pneumokokus)
-
Informasikan vaksinasi untuk kejadian khusus (mis. rabies, tetanus)
-
Informasikan penundaan pemberian imunisasi tidak berarti mengulang jadwal
imunisasi kembali
-
Informasikan penyedia layanan Pekan Imunisasi Nasional yang menyediakan vaksin
gratis
Referensi
Hockenberry, Marilyn J, Wilson, David. (2014). Wong's Nursing Care
of Infants and Children. Elsevier Health
Sciences
IDAI (2017), Jadwal Imunisasi Anak Usia 0-18 Tahun, Rekomendasi
Ikatan Dokter Anak Indonesia. http://
idal.or.id/public-articles/klinik/imunisasi/jadwal-Imunisasi-anak-idal.html.
Saitoh, Salo, Inozaki et al (2017). Effect of stepwise perinatal
immunization education: A cluster-randomized controlled trial. Vaccine, 35(12),
1645-1651. https://doi.org/10.1016/j.vaccine2017.01.069.