Sabtu, 24 Desember 2022

Manajemen Pruritus

 

Manajemen Pruritus                                                                                                         I.14519 Hal-215

Definisi

Mengidentifikasi dan mengelola ketidaknyamanan akibat rasa gatal.

Tindakan

Observasi

-Identifikasi penyebab pruritus (mis. dermatitis kontak, alergi makananfobat/lingkungan, gangguan sistemik, gangguan neurologik)

-Periksa kondisi kulit (mis. lesi, bula, luka, lecet, infeksi)

Terapeutik

-Gunakan sarung tangan wol

-Pasang bidai telapak tangan atau penghalang lainnya saat tidur untuk mencegah menggaruk, jika perlu

-Pertahankan kelembaban kulit (mis. gunakan body lotion/minyak zaitun/pelembab lainnya)

-Kompres dingin pada daerah yang gatal

Edukasi

-Jelaskan tentang pruritis dan penyebabnya

-Anjurkan menghindari alergen (mis. parfum, sabun mandi/sabun cuci, makanan)

-Anjurkan memilih pakaian yang menyerap keringat dan tidak ketat

-Anjurkan mandi dengan air hangat

Kolaborasi

-Kolaborasi pemberian antihistamin (mis, topikal, oral, injeksi)

 

Referensi

Dougherty & Lister (2015). The Royal Marsden manual of Clinical Nursing Procedure (9 ed.). USA: Wiley Blackwell.

Grundmann & Ständer (2010). Evaluation of chronic pruritus in older patients. Aging Health, 6(1), 53-66

Gill & Jefrey (2013). Chronic pruritus. England Journal of Medicine, 17, 1625-1634.

Perry, A.G. & Potter, P. A. (2014). Nursing Skills & Procedures (8 ed.). St Louis Mosby Elsevier

Tarikci et al (2015). Pruritus in Systemic Diseases: A Review of Eliological Factors and Now Treatment

Modalities. The Scientific World Journal.

Yosipovitch & Hundley (2004). Practical Guidelines for Relief of lich. Dermatology Nursing, 16, 4, 325-32.