Manajemen Mood l.09289 Hal-196
Definisi
Mengidentifikasi dan mengelola keselamatan, stabilisasi, pemulihan,
dan perawatan gangguan mood (keadaan emosional yang bersifat sementara)
Tindakan
Observasi
-
Identifikasi mood (mis. tanda, gejala, riwayat penyakit)
-
Identifikasi risiko keselamatan diri atau orang lain
-
Monitor fungsi kognitif (mis. konsentrasi, memori, kemampuan membuat keputusan)
-
Monitor aktivitas dan tingkat stimulasi lingkungan
Teraupetik
-
Fasilitasi pengisian kuesioner self-report (mis. Beck Depression Inventory,
skala status fungsional), jika perlu
-
Berikan kesempatan untuk menyampaikan perasaan dengan cara yang tepat (mis.
sandsack, terapi sani, aktivitas fisik)
Edukasi
-
Jelaskan tentang gangguan mood dan penanganannya
-
Anjurkan berperan aktif dalam pengobatan dan rehabilitasi, jika perlu
-
Anjurkan rawat inap sesuai indikasi (mis. risiko keselamatan, defisit perawatan
diri, sosial)
-
Ajarkan mengenali pemicu gangguan mood (mis. situasi stres, masalah fisik)
-
Ajarkan memonitor mood secara mandiri (mis. skala tingkat 1-10, membuat jurnal)
-
Ajarkan keterampilan koping dan penyelesaian masalah baru
Kolaborasi
-
Kolaborasi pemberian obat, jika perlu
-
Rujuk untuk psikoterapi (mis. perilaku, hubungan interpersonal, keluarga,
kelompok), jika perlu
Referensi
Boyd, M. A. (2011), Psychiatric Nursing: Contemporary Practice (5
ed.). Philadelphia: Lippincott Williams Wilkins,&Davies, H., & Roos, J.
(2000), Psychological effects of isolation nursing (1): Mood disturbance.
Nursing Standard (through 2013), 14(28), 35-8.
Good, J. D. (2017). Screening for bipolar disorder in the primary
care setting using the mood disorder questionnaire (Order No. 10264681).
ProQuest Dissertations & Theses Global. (1894833756).
Stuart, G. W. (2013). Principles and Practice of Psychiatric
Nursing (10th ed.). St.Louis: Mosby.
Townsend, M. (2014), Paychiatric Nursing: Assessment, Care Plans,
and Medications. (9 ed.). Philadelphia: F. A. Davis Company,