Manajemen Jalan Napas Buatan l. 01012 Hal-187
Definisi
Mengidentifikasi dan mengelola selang endotrakeal dan trakeostomi.
Tindakan
Observasi
-
Monitor posisi selang endotrakeal (ETT), terutama setelah mengubah posisi
-
Monitor tekanan balon ETT setiap 4-8 jam
-
Monitor kulit area stoma trakeostomi (mis. kemerahan, drainase, perdarahan)
Terapeutik
-
Kurangi tekanan balon secara periodik tiap shift
-
Pasang oropharingeal airway (OPA) untuk mencegah ETT tergigit
-
Cegah ETT terlipat (kinking)
-
Berikan pre-oksigenasi 100% selama 30 detik (3-6 kali ventilasi) sebelum dan setelah
penghisapan
-
Berikan volume pre-oksigenasi (bagging atau ventilasi mekanik) 1,5 kali volume
tidal
-
Lakukan penghisapan lendir kurang dari 15 detik jika diperlukan (bukan secara
berkala/rutin)
-
Ganti fiksasi ETT setiap 24 jam
-
Ubah posisi ETT secara bergantian (kiri dan kanan) setiap 24 jam
-
Lakukan perawatan mulut (mis. dengan sikat gigi, kasa, pelembap bibir)
-
Lakukan perawatan stoma trakeostomi
Edukasi
-
Jelaskan pasien dan/atau keluarga tujuan dan prosedur pemasangan jalan napas
buatan
Kolaborasi
-
Kolaborasi intubasi ulang jika terbentuk mucous plug yang tidak dapat dilakukan
penghisapan.
Referensi
Bums, S. M. (2014). AACN Essentials of Critical Care Nursing (3th
ed.). New York: McGraw-Hill Education.
Chulay, M., & Seckel, M. (2011). Suctioning: Endotracheal tube
or tracheostomy tube. Dalam D. J. Lynn- McHale (Ed.), AACN Procedure Manual for
Critical Care (6th ed.). Philadelphia: Saunders Elsevier
Kjonegaard, R., Fields, W., & King, M. L. (2010). Current
practice in airway management: A descriptive evaluation. American Journal of
Critical Care: An Official Publication, American Association Of Critical-Care
Nurses, 19(2), 168-173. doi:10.4037/ajcc2009803
Myatt, R. (2015). Nursing care of patients with a temporary
tracheostomy. Nursing Standard, 29(26), 42
Pedersen, C. M., Rosendahl-Nielsen, M., Hjermind, J., &
Egerod, I. (2009). Endotracheal suctioning of the adult intubated patient-what
is the evidence? Intensive & Critical Care Nursing, 25(1), 21-30.